Theme images by MichaelJay. Powered by Blogger.

About

What Is Lorem Ipsum?

Slider

Featured Coupons

Featured Posts

Featured Posts

Featured post

Mengapa Pengiklan Mendukung Adsense ?

Contact us

Total Pageviews

Sometimes you need advice, Ask a teacher to solve your problems.

Make a Difference with education, and be the best.

Culture

Wisata

Favourite

Event

Gallery

News Scroll

Popular Posts

Site Links

Pages

Updates

Why It Is Useful?

Get To Me!

Follow

Follow on Facebook

Saturday, May 13, 2017

Unsur negara lengkap

Unsur unsur negara lengkap




Unsur negara lengkap - setiap negara yang baru lahir/ baru merdeka pasti memiliki semboyan dan pedoman hidup suatu bangsa tersebut tak terkecuali unsur-unsur negara. pedoman hidup suatu bangsa tersebut harus ditaati oleh setiap Warga Negaranya. Sebab apabila tidak, maka suatu bangsa akan terpecah belah. Begitupun untuk Suatu organisasi dalam masyarakat baru dapat dikatakan negara apabila telah memenuhi unsur-unsur yang harus ada dalam suatu negara.
   Menurut Konverensi Montevideo tahun 1993 yang diselenggarakan oleh negara-negara Pan-Amerika di Kota Montevideo, suatu negara harus mempuyai unsur-unsur berikut:
a. Penduduk yang tetap
b. Wilayah tertentu
c. Pemerintahan
d. Kemampuan mengadakan hubungan dengan negara lain.
   Unsur-unsur negara dapat dibedakan menjadi 2, yaitu Unsur Konstitutif dan Unsur Deklaratif.
Unsur Konstitutif yaitu unsur yang keberadaannya mutlak harus ada, yaitu :
a. Rakyat atau penduduk yang menetap
b. Wilayah
c. Pemerintah yang berdaulat

Unsur Deklaratif yaitu unsur yang diperlukan dalam rangka memenuhi tata aturan pergaulan internasional yaitu Pengakuan dari Negara lain.

a. Rakyat atau penduduk yang menetap
     Rakyat atau penduduk adalah semua orang yang telah tinggal disuatu negara paling sedikit selama 1 tahun secara berturut-turut dan bermaksud untuk tinggal dinegara tersebut dengan tujuan tertentu.Setiap penduduk diwajibkan untuk memiliki KTP yang sudah berusia 17 tahun.
     Bukan penduduk adalah orang yang tinggal di wilayah negara tersebut hanya untuk sementara waktu. Contoh wisatawan asing, peninjau, utusan-utusan dari negara lain.
     Warga Negara yaitu mereka yang berdasarkan hukum tertentu merupakan anggota suatu negara.
     Warga Negara Asing yaitu mereka yang berada dalam suatu negara tetapi secara hukum tidak menjadi anggota negara yang bersangkutan. Namun, tunduk pada pemerintahan dimana mereka berada.
     Warga Negara Keturunan Asing adalah orang-orang yang berasal dari negara lain lalu masuk dan menyesuaikan hidupnya dengan golongan indonesia.
b. Wilayah
     Wilayah suatu negara dapat dibedakan atas 4 bagian, yaitu :
      1. Wilayah daratan suatu daerah permukaan bumi beserta kandungan dibaahnya dalam batas wilayah negara.
      2. Wilayah laut yaitu daerah perairan yang berupa samudera, laut, selat, danau dan sungai dalam batas wilayah negara.
      3. Wilayah udara yaitu daerah kekuasaan sampai ruang atmosfir kurang lebih pada ketinggian 196 mil atau selama masih ada gas atau partikel-partikel udara yang merupakan wilayah kekuasaan negara tersebut.
      4. Wilayah eksteritorial yaitu daerah atau tempat yang menurut kebiasaan internasional diakui sebagai daerah kekuasaan suatu negara meskipun tempat itu sangat nyata berada di daerah lain.
c. Pemerintah yang berdaulat
     Pemerintahan adalah badan yang mengatur urusan sehari-hari yang menjalankan kepentingan bersama, melaksanakan tujuan negara serta menjalankan fungsi-fungsi kesejahteraan bersama.
     Kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi pada suatu negara yang berlaku penuh dan mutlak untuk mengatur seluruh wilayah penduduk tanpa campur tangan dari pihak lain.
     Pemerintah Indonesia mempunyai kedaulatan kedalam dan kedaulatan keluar.
     Kedaulatan ke dalam artinya pemerintah mempunyai kekuasaan untuk mengatur rumah tangganya sendiri beserta seluruh rakyat yang ada di dalamnya tanpa campur tangan negara lain.
     Kedaulatan keluar artinya pemerintah memiliki kekuasaan atau wewenang tertinggi untuk mengadakan hubungan dengan negara lain.

d. Pengakuan dari negara lain
     Hal ini diperlukan sebagai pernyataan dalam tata cara hubungan internasional. Suatu negara yang baru merdeka memerlukan pengakuan dari negara lain, sebab :
   1. Adanya kekhawatiran terancam kelangsungan hidupnya, baik yang timbul dari dalam maupun intervensi dari negara lain.
   2. Adanya hukum alam bahwa suatu negara tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan dan kerja sama dengan negara lain.
Pengakuan dari negara lain terdiri atas 2 macam, yaitu sebagai berikut :
   1. Pengakuan de facto yaitu pengakuan tentang keberadaan suatu negara atau pemerintah telah diakui dan memenuhi syarat berdasarkan kenyataan. Dengan kata lain pengakuan de facto adalah pengakuan menurut kenyataan (fakta) bahwa di atas wilayah itu telah berdiri suatu negara.
   2. Pengakuan de jure yaitu pengakuan tentang keberadaan suatu negara atau pemerintah diakui secara formal dan telah memenuhi persyaratan yang ditentukan hukum internasional untuk dapat berpartisipasi secara efektif dalam masyarakat internasional. Dengan kata lain pengakuan de jure adalah pengakuan berdasarkan hukum internasional.

Thursday, May 11, 2017

Jenis seni rupa terapan dan contohnya

Jenis jenis karya seni rupa terapan



Jenis jenis karya seni - Kali ini teknologi terkini akan membagikan materi tentang pendidikan. Karya seni di dunia ini memang banyak dan beragam. Karya seni juga mempunyai banyak jenisnya. Jenis jenis karya seni antar daerah yang satu dengan yang lainnya tentunya berbeda-beda dan memiliki ciri khas yang beragam. Ciri khas masing-masing daerah tentunya juga berbeda dan perbedaannya itu diambil dari jaman dahulu. Yaitu seperti yang dipraktekkan atau dilakukan oleh nenek moyang/sesepuh daerah tersebut. Yang unik dari jenis jenis karya seni ini adalah coraknya yang begitu indah. Keunikan tersebut memang harus dijaga kemurniannya, agar sampai ke anak cucu kita ke depan. Untuk itu, kita harus mengetahui apa itu seni rupa terapan?
Setelah kita mengerti, lalu kita harus mengetahui apa fungsi dari seni rupa terapan?
Benda benda seni rupa terapan yang dihasilkan di berbagai daerah adalah sebagai berikut :
1.  Kerajinan Batik
 Sejarah batik di Nusantara berkaitan dengan perkembangan Kerajaan Majapahit dan kerajaan sesudahnya. Kain batik dibuat dengan cara melukis dengan menggunakan canting dan kuas diatas kain dengan bahan lilin yang dipanaskan . Hasil proses membatik tersebut dinamakan batik tulis.
Daerah-daerah penghasil batik di Nusantara sebagai berikut.
a. Jawa Tengah dan Yogyakarta
     Jawa Tengah merupakan daerah penghasil kain batik terbesar di Nusantara. Batik Jawa Tengah memiliki corak yang khas dan sarat dengan filosofi. Daerah penghasil Batik di Jawa Tengah yang paling menonjol adalah Pekalongan, Solo, dan Semarang. Pusat penghasil kain batik terkenal lainnya adalah Yogyakarta.
     1.) Batik Yogyakarta dan Solo
            Sejarah batik Yogyakarta adalah perkembangan dari batik Solo. Hubungan dari kedua daerah tersebut sangat erat. Batik Yogyakarta dan Solo sarat filosofi dan lebih banyak didominasi warna coklat dan biru tua. Ada sekitar 4.000 motif batik Yogyakarta yang cukup terkenal, diantaranya motif parang, babon angrem, dan wahyu temurun. Motif Batik Solo, antara lain sidomukti, sidoluhur, dan lereng.
Motif batik sidomukti
Motif Wahyu tumurun
    2.  Batik Pekalongan dan Semarang
           Batik Pekalongan memiliki ciri pesisir dengan corak ragam hias alami. Corak ragam hiasnya banyak mendapat pengaruh dari Tiongkok yang dinamis dan kaya akan warna. Batik Pekalongan banyak didominasi warna cerah, hijau, kuning, merah, dan merah muda, serta didominasi motif bunga (buketan).
          Batik Semarang banyak didominasi warna cokelat, kuning, hijau dan hitam dengan motif alam, seperti bunga, dedaunan, dan burung.

 b. Jawa Timur
       Jawa Timur termasuk daerah penghasil batik, diantaranya Madura, Tulungagung, Pacitan, Ponorogo, Mojokerto, Tuban, dan lain-lain. Batik Madura menggerakkan corak bunga yang unik dengan pola daun-daunan. Di daerah ini terdapat beberapa motif batik tertua, yaitu ramok, sebar jagab, rumput laut, okel, dan panji lintrik.
c. Jawa Barat
      Daerah penghasil batik di Jawa Barat, antara lain Cirebon dan Tasikmalaya. Batik Cirebon memiliki kekhasan sendiri, yaitu motif mega mendung yang kaya akan warna seperti cokelat, ungu, biru, hijau, merah dan hitam. Batik Tasikmalaya yang sangat terkenal adalah batik sarian yang merupakan kumpulan beberapa motif gabungan dari motif kumeli, rereng, burung, kupu-kupu dan bunga. Batik tulis khas Tasikmalaya banyak menggunakan warna dasar merah, kuning, ungu, biru, hijau dan sogan. Motifnya lebih banyak natural.
d. Bali
      Daerah penghasil batik di Bali, antara lain Gianyar dan Denpasar. Corak batik Bali banyak kesamaan gaya dengan batik di Jawa. Namun batik Bali menggunakan warna-warna yang lebih cerah.
e. Sumatra
     Daerah penghasil batik di Sumatra, antara lain Padang dan Jambi. Padang terkenal dengan batik tanah liek. Bahan pewarna batik Sumatra umumnya berasal dari bahan-bahan alami, termasuk akar-akaran yang dicampur tanah liat sehingga memiliki ciri khas tersendiri.
f. Kalimantan
      Salah satu penghasil batik terkenal di Kalimantan adalah Banjarmasin. Kain batik yang digunakan adalah berjenis santung, katun, sutra, yuyur, dan satin. Batik Banjarmasin memiliki motif yang bervariatif dan banyak mengambil objek alam. Motif-motif batik Banjar, antara lain berbentuk irisan daun pudak, daun bayam, dan jamur kecil.
2. Kerajinan Ukir
ukiran      Kerajinan ukir di Nusantara, antara lain berupa seni ukir kayu dan seni ukir logam. Daerah-daerah penghasil kerajinan ukir kayu di Nusantara, diantaranya Jepara, Cirebon, Bali Kalimantan, Papua, Madura, dan Sumatra. Kerajinan ukir logam terbuat dari perak, tembaga, emas, dan kuningan. Proses pembuatan kerajinan logam banyak menggunakan teknik cetak atau cor, tempa, toreh, dan penyepuhan. Daerah penghasil kerajinan logam di Nusantara, antara lain Jawa Tengah dan Yogyakarta.
3. Kerajinan Anyaman
anyaman      Anyaman banyak kita jumpai, baik berupa benda pakai maupun benda hias. Anyaman dibuat dari bahan alami dan bahan sintetis. Bahan-bahan alami yang digunakan, antara lain bambu, rotan, daun mendong, dan janur. Bahan-bahan sintetis yang digunakan, antara lain plastik, pita, dan kertas. Daerah penghasil kerajinan Anyaman, antara lain Bali, Kudus, Kedu, Tasikmalaya, dan Tangerang.  
4. Kerajinan Topeng
      Topeng merupakan hasil karya seni kerajinan yang bisa digunakan untuk keperluan perlengkapan tari dan hiasan. Kerajinan topeng umumnya dibuat dari bahan kayu. Daerah penghasil kerajinan Topeng, antara lain Yogyakarta, Cirebon, Bali, Surakarta, dan Bandung. Setiap daerah memiliki ciri khas topeng yang berbeda.

Interested for our works and services?
Get more of our update !